Bolehkah Aku Berteriak.

Minggu Jenuh. minggu ini. Liburan nggak menikmati.

Banyak tugas tapi nggak jalan. alias nggak ngerjain.

Mungkin memang kurang afdhol, kalau nggak ngerjain H-1 Pengumpulan. Kebiasaan Anak Kuliah.
Masa kini. tapi bukan kebiasaan saya untuk mata kuliah DPA.

Cerita Malam itu, Minggu Malam Senin menuju ke Neraka. Sebuah Tragedi mengerikan,
Sebuah tangan Menggoreskan Cat Air pada Kertas Kuning. Goresan cat berwana biru mulai membentuk Awan.

Jeglek. What Happen?. satu koridor asrama, Listriknya padam. Mumtaz. sempurna. Tangan itu mungkin masih bisa bergerak tapi mata dari pemilik tangan itu tidak bisa Melihat.

Walhasil. BOLEHKAH AKU BERTERIAK>>>>>  AAAAAAAAAAGGHHHT.

itu adalah kisah saya yang pertama. pengumpulan kurang setengah hari dan saya tidak bisa melanjutkan gambar.

Solusi 1. Mencari Senter (flashlight). yes berhasil nyuri dari tetangga kamar. Flashlight ON, mencuri milik Orang untuk kebaikan bersama itu halal (SESAT), maksudnya untuk diri sendiri. berhasil mulai mengecatlah saya dibawah sinar Senter.

12 malam Off... Sudah tidak terpikirkan lagi apa yang saya cat.

Solusi 2. cahaya mulai Redup. Sudahlah, warna apa saja yang penting selesai.

sebelumnya saya menaruh diatas dan kedua tangan saya bisa bergerak bebas. setelah redup tangan kiri saya harus memegang senter tersebut. CAPEK.

00.30 mata Off. Mata sudah tidak kuat. waktunya tidur. Pekerjaan Saya belum Selesai.

dari pada stress. Update status FB dulu. 

"gambar saya tidak bagus. sudah. saya malas melihatnya... tugas DPA"

begitulah bunyinya. dan akhirnya tertidur pulas.

jam 02.25 dini hari, saya terbangun dari tidur yang nyenyak dan merasakan sesuatu yang nggak enak. saya tidak bisa bercerita banyak. intinya malam itu saya ditemui (istilahnya melihat Penampakan) untuk kesekian kalinya. oleh siapa? oleh Mbak Kunti. bener-bener .tugas DPA sudah cukup membuat hati kesal. ditambah hal ini.

03.50 dini hari. bangun lagi siap-siap sholat. Listrik masih padam.  lanjut mengerjakan tugas DPA. izin tidak mengikuti kegiatan Asrama.

Ketika matahari sudah memancarkan sinarnya. saya berteriak lagi. "AAAAAAGGHT. Gambar saya distorsi"
itulah akibat menggambar dengan cahaya minim.

begitulah ceritanya hingga saya berangkat kuliah dan gambar saya belum selesai. Finishing yang harusnya tinggal sedikit. malah masih tersisa banyak. ya sudahlah.

akhirnya melanjutkan tugas dikelas. diberi waktu beberapa menit. yupp. selesai juga dengan finishing Ilustrator.

begitulah Akhir ceritanya. dan episode terbaru mulai lagi. Tugas baru yaitu tugas Besar UAS Matkul DPA dibagikan diakhir perkuliahan. dan saya sekarang saya harus bilang. WOOOWWW.. saya akan Depresi...

The End.

Tweet