BECOME ARCHITEC ECO FRIENDLY. (MAAF KALO SALAH TULISAN)

for english article. please copy this article and paste in google translate. thank's

sebagai mahasiswa baru jurusan teknik arsitektur, saya berkeinginan menjadi arsitek yang peduli terhadap lingkungan. bukan hanya sekedar menciptakan bangunan dengan halaman yang luas dengan berbagai macam tumbuhan, tapi lebih dari itu.

kebanyakan orang berpikir bahwa rumah ramah lingkungan hanyalah sebatas rumah dengan halaman yang luas. padahal itu bukanlah satu-satunya persyaratan untuk mengkategorikan sebuah rumah ramah lingkungan.

menurut saya, persyaratan pertama rumah ramah lingkungan adalah design dari rumah tersebut. yaitu harus menerapkan penghematan energi. seperti penggunaan fentilasi udara yang baik untuk mengurangi penggunaan ac, pemanfaatan cahaya dengan memberikan beberapa celah yang di desain sedemikian rupa sehingga mengurangi penggunaan lampu. dan lain sebagainya seperti tempat daur ulang, lubang resapan. dan lain sebagainya.

persyaratan kedua adalah material yang digunakan dalam membangun rumah tersebut. apakah merusak linkungan sekitar atau memberikan dampak negatif karena bahan tersebut tergolong berbahaya. seperti penggunaan esbes yang kurang baik bagi kesehatan manusia

persyaratan ketiga adalah furnitur yang digunakan. harus sesuai standar. seperti lampu dengan pengatur intensitas cahaya.   penggunaan barang-barang elektronik khusus dengan kualitas yang baik. dan teknologi stop kontak yang dapat memutuskan listrik tanpa menyisakan sedikit aliran listrik (seperti stop kontak yang di tampilkan dalam acara opera winfray)

dan persyaratan keempat adalah memperbanyak tanaman.

persyaratan kelima adalah rumah tersebut harus berkelanjutan.

jangan buat rumah yang over size. sehingga banyak ruangan yang tak terpakai.

oke itu adalah tulisan saya yang sedikit ngawur atau mungkin ada sedikit ketidak cocokan dengan pribadi kalian.

oke semoga kita selalu dalam limpahan rahmat-Nya terimakasih

Tweet